Demokratpamekasan.id – Ketua Umum DPP Partai Demokrat (PD), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melantik dan mengambil sumpah janji pengurus DPC PD se-Provinsi Jawa Timur masa bhakti 2022-2027, di Ballroom Singhasari Resort Batu, Minggu (13/11/2022).
AHY memimpin prosesi pengambilan sumpah janji pengurus DPC PD kabupaten/kota se-Jawa Timur, penandatanganan dan penyerahan bendera pataka Partai Demokrat kepada seluruh ketua DPC PD.
“Saya senang bisa kembali ke Jawa Timur. Hari ini saya jga menyampaikan salam rindu dari pak SBY sebab pak SBY lahir di Pacitan tahun 1949 lalu, kemudian masuk militer dan menjadi politisi, serta menjadi pemimpin Indonesia dua periode,” terangnya.
Dalam sambutannya, AHY menyebut akar politik Partai Demokrat yang ada di masyarakat semakin kuat. Sebab, orientasi Demokrat adalah memperjuangkan perubahan dan perbaikan nasib bangsa serta kesejahteraan rakyat.
“Demokrat harus selalu ada di tengah-tengah masyarakat dan Insya Allah akan semakin kuat perannya. Ini karena masyarakat menginginkan peran yang lebih dari Demokrat. Kita punya peluang dan tidak akan lama lagi waktunya, yaitu tahun 2024 melalui kontestasi pileg dan pilpres, mari berjuang dan berdoa semoga Demokrat semakin sukses,” harapnya.
Secara khusus, AHY juga membawa dua kabar dari pusat yaitu kurang baik untuk Indonesia dan kabar baik untuk Demokrat. Indonesia bukan dalam kondisi yang baik-baik, saja karena potret dunia 2023 masih suram yang berdampak pada hampir seluruh negara di dunia, termasuk di Indonesia
“Demokrat punya hak dan kewajiban moral untuk ingatkan kebijakan pemerintah supaya tepat sasaran dan tidak ugal-ugalan dalam membuat kebijakan, supaya pro rakyat. Sebagai partai oposisi, punya tugas untuk memberikan check and balance, sekaligus ini bisa dijabarkan untuk tingkat provinsi dan kabupaten/kota,” tuturnya.
Ia bersama SBY juga habis sepulang dari Jerman untuk mengikuti Berlin Policy Dialog diselenggarakan Club The Madrid yang beranggotakan para mantan pemimpin dunia yang demokratis.
“Isu yang dibahas dalam pertemuan itu adalah masalah fundamental dunia saat ini yaitu perang Rusia dan Ukraina yang tak kunjung selesai. Sehingga, melahirkan dampak krisis energi, krisis pangan dan krisis keuangan global,” ujar AHY.
Sedangkan kabar baiknya, lanjut AHY dalam memperjuangkan suara rakyat ada harapan baru bagi Demokat. Ini karena masyarakat berharap Demokrat bisa mengambil peran yang lebih strategis, baik di kabupaten/kota, provinsi maupun pusat berdasarkan hasil kajian akademis.
“Rakyat ingin tempatkan posisi Partai Demokrat secara lebih terhormat. Bahkan, hasil beberapa lembaga survey Demokrat masuk tiga besar dengan perolehan dua digit yaitu 11 persen (per Juli) lalu menjadi 14 persen (per Oktober lalu). Tapi, jangan lengah dan merasa cukup berbuat. Sebab kita bukan hanya ingin menang, tapi ingin perubahan dan perbaikan bagi rakyat,” tukasnya.
AHY menambahkan, Pulau Jawa dan Jatim juga ada peningkatan yang cukup signifikan dan menjadi nomor tiga besar dengan perolehan tingkat elektabilitas dobel digit.
“Saya minta semua dapil terisi agar bisa menjadi pimpinan dewan nantinya. Mari buktikan ‘You The Best You Can Be’. Saya yakin Jatim tidak pernah mengecewakan dan bisa lebih hebat lagi. Semoga 2024 benar-benar jadi momentum kebangkitan Demokrat Jatim dan buktikan itu,” katanya.