Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) baru saja menyelesaikan 100 hari kerjanya bersama Kementerian ATR/BPN. Setelah itu, ia pun membeberkan target yang akan diselesaikan dalam 100 hari ke depannya.
“100 hari ke depan, tentu kita akan melanjutkan dan menuntaskan sejumlah target yang tadi sudah kita ketahui,” katanya dalam Media Gathering dan Press Conference 100 Hari Kerja Menteri Agraria dan Tata Ruang di Gedung Kementerian ATR/BPN, Jumat (7/6/2024).
Berikut rencana dan target kerja AHY 100 hari ke depan:
- Mempercepat pendaftaran bidang tanah hingga 118 juta, untuk mengejar target 120 juta bidang tanah di akhir 2024
- Segera menyelesaikan, bahkan melampaui, target 104 kota/kabupaten lengkap di akhir 2024
- Mempercepat proses penerbitan sertifikat elektronik, dengan target lebih dari 100 ribu sertifikat elektronik di akhir 2024
- Memastikan revisi PP No. 18 tahun 2021 yang terkait dengan carbon trading agar segera terselesaikan dan segera diundangkan
- Mengefektifkan koordinasi antara lembaga lintas sektoral, termasuk dengan pemerintah daerah, untuk mempercepat penerbitan RDTR (Rencana Detail Tata Ruang) dan KKPR (Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang), termasuk mempercepat proses redistribusi tanah dari pelepasan kawasan hutan
- Terus mempercepat proses transformasi digital untuk meningkatkan layanan administrasi pertanahan secara efektif, akuntabel, dan berintegritas
- Lanjutkan dan tuntaskan operasi gebuk mafia tanah
Ia juga menambahkan kalau 100 hari terasa cepat sekali. Walau demikian, menurutnya target kerjanya akan cepat terlaksana jika dibarengi dengan dukungan dan anggaran yang cukup.
“100 hari cepat sekali rasanya. Perasaan sudah kurang tidur cuman kok masih banyak aja yang belum kita lakukan, tapi ini juga menunjukkan bahwa kami bukan hanya punya semangat tetapi juga mudah-mudahan dengan dukungan teman-teman terus konsisten,” pungkasnya.
