Mantan Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur periode 2019-2024, Emil Dardak menekankan betapa pentingnya keterlibatan anak muda dalam dialektika publik dan pembangunan Bangsa.
Hal itu dikatakan Emil pada kegiatan Youth Conference Rembuk Pemuda Jatim 2024 di bilangan Lowokwaru, Malang pada Kamis (1/8/2024).
Bertemakan ‘Mewujudkan Kepemimpinan Transformasional: Menuju Masa Depan Berkelanjutan’, Youth Conference Rembuk Pemuda Jatim 2024 merupakan wadah yang diselenggarakan oleh Rembuk Pemuda.
Kegiatan ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai elemen organisasi anak muda yang ada di Jawa Timur, seperti BEM dari berbagai universitas di Jawa Timur, Organisasi Kepemudaan (OKP), komunitas, serta berbagai elemen anak muda.
Emil Dardak berpesan kepada seluruh peserta yang hadir bahwa anak muda agar banyak telibat dalam setiap kondisi yang terjadi di bangsa ini. Peran anak muda dianggap cukup besar untuk pembangunan berkelanjutan di masa mendatang.
“Saya berharap anak muda tidak hanya menjadi silent majority. Sebaliknya, anak-anak muda harus terlibat dalam dialektika publik dan secara konkret ikut dalam agenda pembangunan bangsa,” kata Emil
Emil mengatakan, anak muda harus bisa mengaktivasi nation survival, semangat bersama, semangat kebangsaan, semangat kemerdekaan
Dalam kegiatan ini, Emil juga menyerukan kepada anak muda agar bisa menjadi pemimpin masa depan yang baik, yang bisa berpikir jangka panjang ke depan, serta mental yang big effort, berdaya tahan yang tinggi dan tidak mudah patah arang.
“Anak muda harus menjadi pemimpin yang baik dengan values driver, yaitu yang berpikir long term, panjang ke depan, harus memiliki mental big effort, berdaya tahan tinggi, dan tidak mudah patah arang,” ucap peraih gelar Doktor (S3) termuda di usia 22 tahun itu.


